“SIMAMAH (Solusi Menangani Sampah) Revitalisasi Bank Sampah Sarae Maraso Melalui Pemberdayaan Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Berbasis Ekonomi Kreatif”

0

 

Sulitnya mengakses sarana pengelola sampah, menyebabkan penduduk Sarae terutama yang tinggal di bantaran sungai lebih memilih membuang sampah di sungai karena dianggap lebih mudah. Pejuang Muda ingin menghidupkan kembali Bank Sampah Sarae Maraso dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, sehingga digagaslah “SIMAMAH” (Solusi Menangani Sampah) Revitalisasi Bank Sampah Sarae Maraso Melalui Pemberdayaan Kelompok Keluarga Penerima Manfaat Berbasis Ekonomi Kreatif.

Dalam sosialisasi yang merupakan pembukaan project dihelat pada Rabu, 16/21 yang bertempat di aula Kantor Kelurahan Sarae, selain anggota PKH juga hadir perwakilan Camat Rasanae Barat, Kelurahan Sarae, DLH, Dinas Sosial dan masyarakat setempat itu memaparkan pentingnya menjaga lingkungan dan pengelolaan sampah di Kota Bima.

Pemateri Khadafi Ketua Bank Sampah Sarae Maraso memparkan bagaimana pengelolaan sampah dan mengungkapkan “Sampah itu bukan masalah, jika diolah menjadi sebuah produk bagus akan menjadi barang berharga dan hadirnya project ini menambah semangat kita agar bisa menjaga lingkungan”.

Pemateri lain Hermawan Hasto Nugroho ST,MT Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kota Bima menyampaikan program ini sangat bagus dan harus didukung sebagai upaya percepatan dan langkah dalam menjaga lingkungan, kami sangat mengapresiasi usaha Pejuang Muda dalam mengangkat project ini” ungkapnya.

Husni selaku Koordinator PKH Kota Bima mengungkapkan rasa bahagianya ketika mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, “Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung langkah ini dan sangat apresiasi kepada Pejuang Muda Kota Bima meraih Peringkat 7 dari 514 Kota lain dalam Seleksi Proposal Project”. (r)