Loteng Terima Tiga Penghargaan Nasional

Praya (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mendapat tiga penghargaan tingkat nasional sekaligus dalam rentan sebulan terakhir. Penghargaan diterima atas sejumlah kontribusi dan dukungan yang diberikan Pemkab Loteng terhadap program pemerintah pusat. Khususnya yang berkaitan dengan pembinaan mental serta penguatan politik dan nilai-nilai kebangsaan.

Tiga penghargaan tersebut yakni dua penghargaan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) masing-masing atas dukungan Pemkab Loteng mendukung Sukses Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih yang berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) saat perayaan HUT RI ke 77 bulan Agustus kemarin. Ditambah penghargaan atas peran aktif daerah ini dalam mengakselerasi terbentuknya Gugus Tugas Daerah Gerakan Nasional Revolusi Mental.

“Dua penghargaan ini diterima pada tanggal 5 dan 8 September kemarin,” ungkap Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Dalam Negeri (Kesbangpoldagri), Murdi, AP.M.Si., Sabtu, 17 September 2022.

Penghargaan ketiga diberikan pada Jumat, 16 September 2022 oleh Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, atas prestasi Pemkab Loteng dalam memfasilitasi Implementasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika di daerah ini, saat kunjungan Kepala BNN RI dan diterima langsung oleh Wabup Loteng, Dr. H.M. Nursiah, S.Sos.M.Si., dalam acara yang berlangsung di Auditorium Yusuf Abu Bakar Universitas Mataram (Unram).

 Menurutnya, penghargaan-penghargaan tersebut tentu jadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat dan Pemkab Loteng. Sekaligus sebagai pelecut motivasi untuk berkarya lebih maksimal lagi dalam mempersembahkan pelayanan terbaik bagi masyarakat Loteng. Termasuk mendukung berbagai program pemerintah pusat.

Semua penghargaann tersebut tentunya juga tidak lepas dari peran serta dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat di daerah ini. Untuk itu, dukungan ke depan harus lebih baik lagi. Demi kemajuan dan pembangunan di daerah ini. “Kami sangat dan sangat mengharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat dan stakeholder terkait. Terlebih dalam upaya menciptakan stabilitas sosial, politik, dan ekonomi yang kondusif bagi kemajuan daerah kita bersama,” tandasnya.

Di tengah tingginya dinamika sosial, politik, dan ekonomi yang melingkupi situasi pemerintahan ini saat ini, Kesbangpoldagri Loteng sendiri menegaskan tidak mau terlena dan tetap fokus menjalankan peran dan fungsinya dalam mengemban amanat penyelenggaraan urusan pemerintahan. Mengingat, tugas Kesbangpoldagri sendiri merupakan urusan pemerintahan daerah yang memiliki tingkat kerumitan cukup tinggi serta ruang lingkup koordinasi lintas kesatuan yang sangat luas. (kir)