Loteng Dapat Bantuan Fasilitas Mobil ’’Water Treatment’’

0
Wabup Loteng, H.M. Nursiah, menerima bantuan fasilias MWT, dari Kemensos RI pada ajang Pelangi Nusantara, di Kuta Beach Park kawasan The Mandalika, Sabtu, 27 Agustus 2022. (Suara NTB/kir)

Praya (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mendapat bantuan berupa satu unit Mobil Water Treatment (MWT) lengkap dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Bantuan tersebut nantinya diharapkan bisa mendukung upaya-upaya tanggal darurat di daerah. Khususnya dalam hal penyiapan air bersih siap minum dalam kondisi bencana.

Fasilitas tersebut diterima langsung Wabup Loteng, Dr. H.M. Nursiah, S.Sos.M.Si., pada pembukaan event Pelangi Nusantara di Kuta Beach Park, kawasan The Mandalika, Sabtu, 27 Agustus 2022.

“MWT ini merupakan fasilitas pengolah air bersih menjadi air minum. Jadi air yang diolah ini bisa langsung diminum” sebutnya Wabup Loteng, Dr. H.M. Nursiah, S.Sos.M.Si., kepada Suara NTB.

Menurutnya, keberadaan fasilitas pengolahan air bersih tersebut tentunya sangat berarti penting bagi Pemkab Loteng. Di mana nantinya, fasilitas tersebut bisa mendukung dan membantu kerja-kerja pemerintah daerah dalam rangka penanganan kondisi darurat ketika ada bencana ataupun kondisi mendesak lainnya yang membutuhkan dukungan air bersih.

Fasilitas MWT nantinya akan diserahkan untuk dikelola sepenuhnya oleh Dinas Sosial dan diharapkan bisa mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat di daerah ini. Mengingat, Loteng baru memiliki satu unit, dengan melihat manfaatnya ke depan fasilitas tersebut bisa bertambah.

Pada kesempatan yang sama, puluhan masyarakat Loteng mendapat bantuan kaca mata baca. Termasuk kursi roda serta alat bantu dengan bagi masyarakat kurang mampu dan membutuhkkan. “Semua bantuan ini diharapkan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat di daerah ini,” ujar Asisten Potensi Dirgantara (Aspotdirga) Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Muda (Marsda) TNI Bowo Budiarto,S.E, CHRMP.

Jajaran TNI AU, lanjutnya terus berupaya hadir di tengah masyarakat. Di tengah-tengah tugas menjaga keuntuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Di mana TNI AU punya peran dan tugas menjaga keamanan wilayah udara Indonesia dari segala bentuk ancaman dari dalam maupun luar negeri.

Untuk itu, dukungan dari seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan supaya TNI AU bisa terus menjalankan tugas-tugas Negara yang diemban. Karena bagaimanapun juga TNI AU tidak akan bisa lepas dari masyarakat yang merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dilepaskan satu dengan lainnya. (kir)