Rp90 Miliar Dialokasikan untuk Infrastruktur Air Bersih di Lotim

0

Selong (Suara NTB) – Anggota Komisi V DPR RI, Suryadi Jaya Purnama mengakui NTB, termasuk di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) masih terbentur persoalan minimnya infrastruktur dasar. Seperti infrastruktur air bersih. Menyikapi hal itu, wakil rakyat asal NTB yang duduk di Senayan ini mengaku sudah berjuang dan berusaha menghadirkan anggaran untuk mengatasi persoalan infrastruktur tersebut.

Tahun ini, kata SJP, sapaan akrab Suryadi Jaya Purnama ini khusus Lotim diberikan dana loan sebesar Rp90 miliar untuk sarana air bersih. Hal ini dikatakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjawab Suara NTB di sela acara Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) di Pelabuhan Pelelangan Perikanan Labuhan Lombok, Senin, 13 Juni 2022.

Katanya, sudah terjalin kerjasama yang  baik antara pemerintah daerah dengan pusat sudah banyak yang diberikan ke NTB. Khusus Keruak dan Jerowaru disebut memang merupakan langganan kekeringan dan krisis air bersih setiap tahun.

Melalui dana pinjaman pusat tersebut, akan dibangun sistem perpipaan yang mengalirkan air dari Lotim bagian utara ke Keruak dan Jerowaru. “Airnya itu dari wilayah kecamatan Sikur, ” sebut Suryadi.

Selain itu, khusus wilayah Lotim juga yakni kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Sembalun juga tahun ini akan diberikan bantuan sarana air bersih dari pemerintah pusat. Puluhan miliar nilainya di Sembalun ini diharapkan dapat mengatasi krisis air bersih bagi warga yang ada di kaki gunung Rinjani tersebut.

Infrastruktur lain juga terus digenjot bagi daerah lain dengan sumber dana pusat. Selain telah sukses membangun fasilitas di sirkuit MotoGP, tahun ini  katanya sedang dibangun kapasitas air 150 meter kubik dari Bendungan Pengga ke daerah Mandalika.

Kolaborasi dan sinergi pemda dengan pusat ini harus terus terjalin dengan baik. Akan terus dipantau dan berharap bisa bertambah lagi untuk membangun NTB. (rus)