Organ Tunggal di Dompu Kembali Menelan Korban

0

Dompu (Suara NTB) – Fajriansyah (23) warga Dusun Rasabou Desa Tembalae terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka serius di sekujur tubuhnya. Ia diduga telah menjadi korban pembacokan di lokasi hiburan malam organ tunggal, Sabtu, 30 Juni 2018 Pukul 00.30 dini hari.

Kasubag Humas Polres Dompu, Iptu Suhatta, SH. Mengungkapkan, pembacokan dengan senjata tajam ini dialami korban di tengah kerumunan warga yang tengah asyik menikmati hiburan malam. Ia tiba-tiba dibacok oleh pelaku tanpa sebab yang jelas.

“Mengetahui kejadian ini warga setempat langsung memberi pertolongan dengan membawa korban ke Puskesmas Rasabaou,” kata dia saat dikonfirmasi Suara NTB.

Mengingat dua luka tusuk di punggung korban cukup parah, pihak puskesmas tak mampu memberi penanganan. Lantas, Fajriansyah dirujuk ke RSUD setempat. Sementara anggota, lanjut Suhatta, langsung dikerahkan untuk membubarkan hiburan malam tersebut yang diketahui tidak memiliki izin. Selain itu, aparat segera melakukan penyelidikan terkait aksi pembacokan ini dengan meminta keterangan beberapa orang saksi.

Identitas pelaku berhasil dikantongi dan tak lebih dari 1×24 jam pelaku dengan inisial Rd alias Ub (22) itu diringkus jajarannya. “Setelah meminta keterangan beberapa orang saksi dan keluarga korban pelaku akhirnya berhasil kami tangkap tak lama setelah aksi pembacokannya,” ujar dia.

Ditegaskan, tindakan melawan hukum saat hiburan malam organ tunggal sudah seringkali terjadi, bahkan beberapa orang korbannya terpaksa meregang nyawa. Dan rata-rata hiburan rakyat ini beroperasi tanpa mengantongi izin kepolisian.

Tetapi untuknya dari sekian kejadian yang ditemukan para pelaku kejahatan ini tak banyak yang lolos dari jeratan hukum karena perbuatannya. “Saat ini pelaku sudah kita amankan untuk proses lebih lanjut, sementara untuk situasai paska kejadian masih terkendali,” pungkasnya. (jun)